Aku adalah orang yang mudah untuk tersenyum,contoh nya seperti mendapat nomor antrian awal,makan ice scream. Orang orang di lingkungan ku mayoritas sudah memiliki pasangan namun bagiku punya atau tidak pasangan pasti ada dampak baik dan buruknya,aku pribadi lebih suka tidak memiliki pasangan sehingga aku bisa mengenali diriku lebih baik,karena jika kita sendiri saja belum mengenal diri kita dengan baik,bagaimana dengan mengenal orang lain?
Namun aku juga manusia aku juga pernah suka dengan orang lain untuk waktu yang lama,sempat aku bandingan tingkat aku bahagia saat sedang suka dengan orang dengan saat aku lebih fokus pada diriku.
Hasil yang aku dapat dari hal tersebut adalah tingkat bahagia ku yang lebih tinggi saat lebih fokus ke diri sendiri karena aku sadar bahwa aku tahu jelas darimana senyumku berasal.
Aku sudah mendapatkan banyak prestasi yang membuat aku bahagia saat dalam proses mengenal diri ku sendiri dan dalam proses tersebut akiu menyadari bahwa kebahagiaan memang berasal dari cinta dari orang lain namun kebahagiaan juga bisa muncul dari cinta kita kepada diri kita sendiri
aku bahagia dengan diriku yang sekarang,aku bahagia biusa meraih prestasi,aku bahagia bisa aktif dalam berorganisasi,aku bahagia bisa memiliki teman yang menerima diri ku apa adanya, aku bahagia bisa memiliki bakat yang banyak.
“행복할 때만 웃지 말고, 웃어서 행복해져라.” - Park Jisung
Haengbokhal ttaeman utji malgo, useoseo haengbokhaejyeora
“Jangan hanya tersenyum saat bahagia, tapi senyumlah untuk menjadi bahagia.”
sumber foto:https://pbs.twimg.com/media/EdsK0QLVAAAJH4H?format=jpg&name=medium
